
PT BESTPROFIT FUTURES MEDAN
BESTPROFIT - Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Kartu
Keluarga (KK) bertebaran di internet, fenomena yang sudah terjadi
sebelum program registrasi kartu prabayar dimulai.
Sehingga ada pihak
yang menyalahgunakan hal tersebut dengan mendaftarkan SIM Card dengan
NIK dan KK orang lain. BEST PROFIT
Begitu komentar Menteri Komunikasi dan
Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengenai adanya isu kebocoran data
registrasi prabayar, di mana yang terjadi sebenarnya adalah
penyalahgunaan data NIK dan KK oleh orang yang tidak berhak. PT BESTPROFIT
"Intinya
ini (gambar) sudah ada di internet berseliweran di mana-mana.
Karenanya, saya imbau masyarakat jangan sembarangan memberikan fotocopy,
apalagi berwarna kepada siapapun yang tidak berwenang," ujar Menkominfo
ditemui di Gedung Kementerian Kominfo, Jakarta, kemarin. PT BEST PROFIT
Maka tak heran, informasi yang bertebaran tersebut disalahgunakan untuk
kepentingan individu. BESTPROFIT FUTURES
Rudiantara pun mengingatkan bahwa bila ada yang menyalahgunakan data NIK dan KK, bisa terancam hukuman berat berupa mendekam di jeruji besi sampai 12 tahun lamanya. BEST PROFIT FUTURES
Rudiantara pun mengingatkan bahwa bila ada yang menyalahgunakan data NIK dan KK, bisa terancam hukuman berat berupa mendekam di jeruji besi sampai 12 tahun lamanya. BEST PROFIT FUTURES
"Yang
menyalahgunakan ini, pasti ada yang menyalahgunakan. Yang
menyalahgunakan itu subyek kepada Undang-Undang Sisminduk, bisa kena
bisa kena hukuman 2 tahun atau denda sampai dengan 25 juta. Dan atau
bisa kena Undang-Undang ITE yang ancamannnya bisa sampai 12 tahun
penjara atau denda 2 miliar," tuturnya. PT BESTPROFIT FUTURES
Seperti diketahui,
pemerintah menggelar kewajiban registrasi SIM card prabayar yang dimulai
sejak 31 Oktober 2017 dan berakhir pada 28 Februari 2018. Saat ini
sudah masuk ke tahapan pemblokiran layanan telekomunikasi secara
bertahap sebelum pemblokiran total pada 1 Mei 2018. PT BEST PROFIT FUTURES
Dalam
pendaftaran nomor seluler ini, pelanggan diwajibkan validasi NIK dan
nomor KK. Sayang belakangan ini permasalahan registrasi muncul ke
permukaan, berupa penyalahgunaan data pelanggan, seperti ada NIK yang
digunakan untuk mendaftarkan untuk 50 nomor dan adanya situs yang
mengumbar data NIK dan KK. BPF
Sumber : detikNet.com
Sumber : detikNet.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar