
PT BESTPROFIT FUTURES MEDAN
BESTPROFIT - Go-Pay, anak usaha Go-Jek yang bergerak di teknologi finansial, bakal segera memperluas jangkauan layanannya hingga ke berbagai usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia.
"Ke depannya kami akan perluas, jadi ke warung-warung dan lainnya bisa pakai QR Code. Bukan cuma pedagang (makanan) saja, tapi berbagai UMKM," ujar Managing Director Go-Pay, Budi Gandasoebrata saat ditemui di Badan Amin Zakat Nasional (Baznas). BEST PROFIT
Budi menambahkan saat ini Go-Pay telah memperoleh izin Bank Indonesia (BI) untuk memakai QR Code sebagai metode pembayaran. PT BESTPROFIT
Karena itu perusahaan sudah mulai menerapkan metode tersebut di sejumlah pedagang makanan kaki lima, serta berencana untuk melakukan ekspansi lebih luas lagi. PT BEST PROFIT
Sementara ini, QR Code yang dipakai oleh Go-Pay hanya bisa digunakan untuk mendebet uang elektronik yang ada di saldo Go-Pay. Namun dalam beberapa bulan mendatang, ada kemungkinan situasi tersebut berubah. BESTPROFIT FUTURES
BI sedang membuat standarisasi QR Code yang jika diterapkan akan memungkinkan terjadinya interoperabilitas. BEST PROFIT FUTURES
Artinya satu QR Code bisa dipakai untuk membayar menggunakan uang elektronik yang dikelola berbagai perusahaan berbeda. PT BESTPROFIT FUTURES
Sebelumnya, pada awal Mei ini ada sejumlah warung makan pinggir jalan di Jakarta yang menerima pembayaran non-tunai melalui layanan dompet digital Go-Pay milik Go-Jek. Memantau warung-warung di gang Kebon Sirih Barat 2, samping Bank BNI Gambir, Jakarta Pusat. PT BEST PROFIT FUTURES
Di sepanjang gang, lebih dari 20 warung aktif beroperasi dari pagi hingga sore. Setidaknya lima di antaranya telah mendukung pembayaran dengan Go-Pay menggunakan QR Code. BESTPRO
Go-Pay juga telah menandatangani kerja sama dengan Baznas untuk mengadakan program sedekah non tunai. Dalam program ini, pengguna aplikasi Go-Jek bisa melakukan sedekah dengan cara memindai QR Code untuk mendebet saldo Go-Pay. PT BESTPRO Bestprofit Best Profit
JAKARTA, KOMPAS.com -
Go-Pay, anak usaha Go-Jek yang bergerak di teknologi finansial, bakal
segera memperluas jangkauan layanannya hingga ke berbagai usaha mikro,
kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia.
"Ke depannya kami akan perluas, jadi ke warung-warung dan lainnya bisa
pakai QR Code. Bukan cuma pedagang (makanan) saja, tapi berbagai UMKM,"
ujar Managing Director Go-Pay, Budi Gandasoebrata saat ditemui di Badan
Amin Zakat Nasional (Baznas), Rabu (16/5/2018).
Budi menambahkan saat ini Go-Pay telah memperoleh izin Bank Indonesia
(BI) untuk memakai QR Code sebagai metode pembayaran. Karena itu
perusahaan sudah mulai menerapkan metode tersebut di sejumlah pedagang
makanan kaki lima, serta berencana untuk melakukan ekspansi lebih luas
lagi.
Sementara ini, QR Code yang dipakai oleh Go-Pay hanya bisa digunakan
untuk mendebet uang elektronik yang ada di saldo Go-Pay. Namun dalam
beberapa bulan mendatang, ada kemungkinan situasi tersebut berubah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Setelah Warung Makan, Go-Pay Sasar UMKM", https://tekno.kompas.com/read/2018/05/17/07420007/setelah-warung-makan-go-pay-sasar-umkm.
Penulis : Yoga Hastyadi Widiartanto
Editor : Reska K. Nistanto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar