Senin, 01 Juli 2019

Google Kembangkan Fuchsia, Sistem Operasi Pengganti Android

Google Kembangkan Fuchsia, Sistem Operasi Pengganti Android

PT BESTPROFIT FUTURES MEDAN

BESTPROFIT - Google dikabarkan mengembangkan sistem operasi Fuchsia sebagai alternatif saat Android suatu saat tidak mampu bersaing.

Sama halnya dengan Android, Fuchsia juga dibuat sebagai sistem operasi open source. Indikasi kemunculan Fuchia diketahui saat situs khusus pengembang aplikasi fuchsia.dev yang berisi instruksi dan cara pengembang menggunakannya. BEST PROFIT

Saat ini Fuchsia masih dalam tahap pengembangan awal. Mengutip Phone Arena, situs Fuchsia juga memuat penjelasan cara kerja sistem operasi tersebut. PT BESTPROFIT

Berbeda dengan Android yang berjalan dengan kernel Linux, Fuchsia menggunakan microkernel Zircon yang sebelumnya mengusung nama Magenta. PT BEST PROFIT

Raksasa teknologi dunia ini memastikan kemunculan Fuchsia bukan untuk mematikan Android atau Chrome. BESTPROFIT FUTURES

"Kami sedang mempelajari apa yang baru di ranah sistem operasi. Orang-orang sangat bergembira mengatakan 'oh, ini merupakan Android model baru', atau 'ini adalah OS Chrome yang baru'," tulis Google seperti mengutip GSM Arena. BEST PROFIT FUTURES

"Tapi Fuchisa bukan soal itu. Fuchsia adalah soal sistem operasi yang lebih terkini dan bisa disematkan ke dalam produk lain," tulis Google. PT BESTPROFIT FUTURES

Sebelum merilis situs khusus pengembang, kemunculan Fuchsia pertama kali diketahui publik lewat kode misterius yang muncul di situs Github pada Agustus 2016. PT BEST PROFIT FUTURES

Hanya saja saat itu Google tidak merilis pengumuman resmi terkait Fuchsia. Pengembang Android disebut bisa menggunakan lintas platform Flutter SDK untuk menyusun aplikasi ke versi Fuchsia. BESTPRO

OS Fuchsia pada November 2018 dikabarkan menyatakan dukungan untuk cip Kirim 970 buatan Huawei yang disematkan ke ponsel Honor Play. PT BESTPRO

Tidak ada komentar:

Posting Komentar