BESTPROFIT - Diego Maradona meninggal dunia dan membuat publik sepakbola terkejut. Berikut kronologi sebelum leganda sepakbola Argentina itu tutup usia. Maradona meninggal dunia akibat henti jantung di rumahnya, Rabu (25/11/2020) malam WIB. Mantan pemain Barcelona dan Napoli ini meninggal di usia 60 tahun.
Pada awal November tahun ini, Maradona sempat 
dibawa ke rumah sakit. Setelah menjalani pemeriksaan di klinik Olivos, 
Ipensa Sanatorium di La Plata, Argentina, Maradona harus dioperasi pada 
Selasa (3/11/2020) waktu setempat, berdasarkan hasil CT scan yang 
menemukan adanya hematoma subdural. PT. BPF MEDAN
Hematoma
 subdural adalah kumpulan darah di permukaan otak, tepatnya di antara 
dua lapisan pelindung otak, yakni dura mater dan arachnoid. Penyebab 
gumpalan darah biasanya muncul akibat benturan atau pukulan keras di 
kepala. BESTPRO
Operasi
 tersebut sejatinya berjalan lancar. Dia lantas mendapatkan izin untuk 
pulang ke rumah pada pertengahan November. Sejak saat itu tak ada lagi 
kabar terkait kondisi kesehatan Maradona hingga akhirnya berita duka 
yang muncul. Kepergian Maradona menjadi pukulan untuk negara Argentina. 
Maradona sempat berhasil mengantarkan Albiceleste meraih trofi Piala 
Dunia 1986 di Meksiko.  PT. BPF
Sebagai
 bentuk penghormatan terhadap Diego Maradona, pemerintah Argentina 
menetapkan tiga hari berkabung nasional. Presiden Argentina Alberto 
Fernandez bahkan langsung mengunggah foto bersama Maradona. PT BESTPRO
"Kamu
 membawa kami ke tempat tertinggi di dunia. Kamu membuat kami luar biasa
 bahagia. Kamu adalah yang terbaik dari semua. Terima kasih telah hadir,
 Diego. Kami akan merindukanmu di sisa hidup kami," tulis Presiden 
Argentina. BEST PROFIT FUTURES

Tidak ada komentar:
Posting Komentar