BESTPROFIT - Tingkat positivity rate COVID-19 harian Indonesia turun di bawah standar yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebesar 5 persen minggu ini untuk pertama kalinya.
Sebelumnya, tingkat positivity rate atau proporsi orang yang dites positif COVID-19 memuncak
pada Juli di angka 33,4 persen, menjadi negara di Asia Tenggara dengan
kasus terbanyak, didorong oleh varian Delta yang sangat menular. PT. BPF MEDAN
Reuters
melaporkan pada hari Senin, tingkat positivity rate turun menjadi 4,57
persen, terendah sejak Maret 2020, ketika kasus pertama di Indonesia
dilaporkan. Bahkan berdasarkan laporan Satgas per Senin (6/9/2021)
positivity rate spesimen harian COVID-19 Indonesia ada di 4,43 persen. PT BESTPRO
Persentase
positif di bawah 5 persen menunjukkan penularan virus bisa
dikendalikan. Sejak puncaknya di bulan Juli, tingkat positif harian
turun, dari 23,8 persen di minggu pertama Agustus menjadi 11,3 persen di
minggu terakhir bulan itu. Sejauh ini rata-rata positif di September
adalah 6,2 persen. BEST PROFIT
Hanya
saja, penurunan ini tidak bisa serta merta dimaknai virus Corona sudah
hilang dari Indonesia sehingga bebas beraktivitas tanpa protokol
kesehatan. Abai sedikit saja, tingkat penularan bisa naik kembali. BESTPRO
Presiden
Joko Widodo (Jokowi) dalam Rapat Terbatas Evaluasi PPKM, mengatakan
COVID-19 tidak akan hilang dalam waktu cepat. Hal yang bisa dilakukan
adalah mengendalikan penyebarannya agar tidak terjadi euforia yang
berlebihan. BEST PROFIT FUTURES
Tidak ada komentar:
Posting Komentar